Memiliki gigi yang bersih dan sehat akan menambah tingkat kepercayaan diri. Untuk membuat gigi selalu bersih dan sehat, merawat gigi merupakan hal wajib yang harus kamu lakukan. Sayangnya, menyikat gigi secara rutin masih belum cukup. Ada beberapa perawatan lain yang bisa kamu lakukan untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
Berbagai macam perawatan gigi bisa kamu dapatkan di klinik dokter gigi favoritmu. Salah satunya adalah membersihkan karang yang menempel pada gigi atau biasa disebut scaling gigi. Namun, sebelum kamu memutuskan untuk melakukan perawatan ini, kita kulik, yuk, apa saja yang perlu kamu ketahui mengenai manfaat scaling gigi.
Apa itu scaling gigi?
Scaling gigi merupakan suatu metode perawatan dengan cara membersihkan karang dan plak yang menempel pada gigi. Perlu anda ketahui, prosedur perawatan ini hanya dokter gigi yang dapat melakukannya, dan sebaiknya dilakukan secara rutin untuk menghindari karang yang menumpuk.
Menurut alodokter.com, plak merupakan suatu lapisan tipis yang berwarna putih kekuningan yang biasanya menempel pada gigi. Plak ini terbentuk karena adanya sisa makanan bercampur dengan bakteri dan jika kita biarkan maka akan berubah menjadi karang gigi.
Karang gigi jika tidak kita bersihkan akan menyebabkan berbagai macam permasalahan gigi karena adanya bakteri yang terkandung. Permasalahan gigi tersebut seperti gusi berdarah hingga gigi tanggal (lepas).
Mungkin beberapa dari kalian bertanya: “Apakah menyikat gigi tidak bisa membersihkan karang gigi?”
Menyikat gigi memang salah satu perawatan gigi yang paling mudah kita lakukan. Tapi, akan menjadi sulit jika kalian lakukan untuk menghilangkan karang yang menempel pada gigi.
Ini disebabkan karena sifat karang gigi yang keras sehingga tidak mudah lepas hanya dengan menyikat gigi. Oleh karena itu, scaling menjadi cara jitu untuk mengatasi penumpukan karang gigi.
Manfaat scaling gigi
Ada banyak jenis perawatan untuk gigi Anda. Berikut beberapa manfaat scaling gigi.
1. Menjaga kesehatan gigi dan gusi
Jika plak tidak dihilangkan dengan baik dan dibiarkan menumpuk, ini dapat memicu radang gusi yang disebut gingivitis. Gingivitis ditandai dengan gusi bengkak, merah, dan mudah berdarah saat disikat gigi atau saat mengunyah makanan.
Apabila tidak diobati, gingivitis dapat berkembang menjadi periodontitis, yaitu kondisi yang lebih serius, di mana jaringan yang menopang gigi (dalam hal ini adalah tulang penyangga gigi) mengalami kerusakan.
Namun, dengan melakukan scaling gigi secara teratur, plak dan sisa makanan yang menempel pada gigi dan gusi dapat dihilangkan sebelum menyebabkan masalah kesehatan gigi dan gusi yang lebih serius.
2. Menghilangkan bau mulut
Scaling gigi dapat membantu menghilangkan bau mulut karena prosesnya yang dapat membersihkan plak dan bakteri pada gigi dan gusi. Seperti yang sudah kita bahas, plak terbentuk dari sisa-sisa makanan yang terjebak di gigi serta bakteri yang hidup di dalam mulut.
Kemudian, bakteri-bakteri ini akan memecah protein dalam makanan dan mengeluarkan gas sulfur dioksida. Oleh karena itu, gigi yang banyak plak akan menyebabkan bau mulut yang tidak sedap.
Dalam proses scaling gigi, dokter gigi akan membersihkan gigi dan gusi dengan teliti dan cermat untuk menghilangkan plak dan bakteri yang berada di sela-sela gigi.
Dengan memperbaiki kebersihan gigi, dalam hal ini melakukan scaling gigi, maka bau mulut yang disebabkan oleh sisa-sisa makanan dan bakteri di dalam mulut dapat dikurangi.
Apalagi jika kamu rajin melakukan scaling gigi, maka masalah bau mulut bisa teratasi dengan baik.
3. Mencegah risiko gigi tanggal (lepas)
Scaling gigi dapat membantu mencegah gigi lepas dengan cara membersihkan plak dan sisa makanan yang menempel pada gigi dan gusi sehingga mengurangi kemungkinan terjadinya infeksi gigi dan gusi.
Gigi tanggal dengan sendirinya disebabkan oleh tidak tersangganya gigi dengan baik akibat kerusakan tulang penyangga gigi karena peradangan yang terus-terusan terjadi pada jaringan periodontal.
Oleh karena itu, menjaga kesehatan gigi dan gusi secara menyeluruh sangat penting untuk mencegah risiko gigi lepas dengan sendirinya.
4. Warna gigi tampak lebih cerah
Proses scaling gigi dapat membantu menghilangkan noda atau bercak pada gigi. Terutama jika bercak tersebut disebabkan oleh penumpukan plak dan tartar pada gigi.
Scaling gigi dapat membersihkan plak dan tartar pada gigi yang tidak dapat dibersihkan dengan sikat gigi atau flossing biasa. Ketika plak dan tartar dihilangkan, maka warna asli gigi akan terlihat lebih jelas dan cemerlang. Lalu, kamu bisa lebih percaya diri ketika berbicara dan tertawa.
5. Menghindari risiko penyakit jantung
Kebanyakan dari kita sering mengabaikan sakit pada gusi. Padahal, kondisi itu bisa jadi membutuhkan pengobatan yang serius. Ketidakseimbangan bakteri dan peradangan pada gusi dapat memicu respon inflamasi dalam tubuh.
Penelitian menunjukkan bahwa peradangan kronis yang diinduksi oleh penyakit gusi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Hal ini karena peradangan tersebut dapat menyebar hingga ke jantung melalui pembuluh darah yang saling berhubungan satu sama lain.
Sebaliknya, menjaga kebersihan gigi dan gusi yang baik dengan rutin melakukan pembersihan dan perawatan dapat membantu mencegah penyakit gusi. Selain itu juga dapat menurunkan risiko kesehatan yang terkait dengan kondisi tersebut, termasuk risiko penyakit jantung.
Kapan harus scaling gigi?
Dokter gigi biasanya merekomendasikan untuk melakukan scaling gigi setidaknya 2 kali dalam setahun sebagai bagian dari perawatan gigi rutin. Terutama jika kamu memiliki masalah gigi seperti gingivitis (radang gusi) atau memiliki riwayat masalah gigi lainnya.
Selain itu, dokter gigi juga dapat merekomendasikan scaling gigi lebih sering tergantung pada kebutuhan. Misalnya, jika kamu memiliki penyakit gusi yang lebih parah (mengarah ke periodontitis) atau terdapat tartar yang lebih banyak, dokter gigi mungkin merekomendasikan scaling gigi yang dilakukan lebih sering, seperti setiap 3-4 bulan.
Jadi, jika kamu ingin menjaga kesehatan gigi dan mulut dengan baik, sangat penting untuk memeriksakan gigi secara teratur dan melakukan scaling gigi sesuai rekomendasi dokter gigi.
Prosedur scaling gigi
Prosedur scaling gigi biasanya dilakukan dengan menggunakan alat khusus, seperti curette dan scaler. Alat ini digunakan untuk menggosok dan mengikis plak, tartar, dan noda dari permukaan gigi dan area di sekitar gusi.
Setelah itu, alat scaling gigi akan digunakan untuk membersihkan gigi dan area di sekitar gusi dengan hati-hati. Dokter gigi akan memeriksa gigi secara menyeluruh untuk memastikan tidak ada masalah kesehatan gigi lain yang harus mereka tangani.
Setelah scaling gigi selesai, dokter gigi akan memberikan saran tentang cara menjaga kebersihan gigi dan gusi yang baik untuk mencegah penumpukan plak dan tartar pada gigi.
Berapa lama proses scaling gigi?
Durasi proses scaling gigi tergantung pada seberapa banyak plak, tartar, dan noda pada gigi. Rata-rata proses scaling gigi biasanya memakan waktu sekitar 30 hingga 60 menit untuk satu kali sesi.
Namun, jika kamu memiliki masalah kesehatan gigi yang lebih serius atau memerlukan pembersihan yang lebih ekstensif, akan membutuhkan waktu yang lebih lama.
Sebaiknya konsultasikan dengan dokter gigi favoritmu untuk informasi lebih lanjut mengenai durasi proses scaling gigi yang tepat untuk kondisi gigi yang kamu miliki.
Apakah scaling gigi sakit?
Proses scaling gigi biasanya tidak menyebabkan rasa sakit yang berarti. Namun, bagi beberapa pasien mungkin merasa sedikit kurang nyaman atau sensitif selama prosedur.
Setelah proses scaling gigi selesai, beberapa pasien dapat merasakan sedikit rasa sakit atau gigi terasa lebih sensitif pada gigi mereka selama beberapa hari. Ini disebabkan karena daerah leher gigi (batas antara email dan akar gigi) yang sebelumnya tertutup karang gigi menjadi terbuka setelah dilakukan scaling.
Hal ini normal dan sebagian besar akan hilang dengan sendirinya. Dokter gigi Anda dapat memberikan saran tentang cara mengurangi rasa tidak nyaman atau sensitif setelah proses scaling gigi.
Efek samping setelah scaling gigi
Efek samping setelah proses scaling gigi biasanya tidak serius dan berlangsung hanya dalam beberapa hari. Beberapa efek samping umum setelah scaling gigi antara lain gigi yang sensitif, gusi yang sensitif, kemerahan dan pembengkakan pada gusi, serta sedikit rasa sakit di dalam rongga mulut.
Namun, efek samping yang lebih serius jarang terjadi, seperti infeksi pada gusi atau kerusakan pada email gigi. Untuk menghindari efek samping yang lebih serius, pastikan kamu mengikuti petunjuk perawatan gigi yang diberikan oleh dokter gigi setelah proses scaling gigi.
Beberapa tips yang umumnya dokter gigi berikan adalah:
- menghindari makanan dan minuman yang terlalu panas atau terlalu dingin
- menghindari makanan yang keras atau lengket
- dan menggosok gigi dengan lembut selama beberapa hari setelah prosedur
Pemulihan setelah scaling gigi
Setelah scaling gigi, pemulihan dapat memakan waktu beberapa hari, tergantung pada seberapa ekstensif prosedur yang dilakukan. Beberapa cara untuk mempercepat pemulihan adalah mengikuti saran-saran dokter gigi dan memberikan perhatian ekstra pada kebersihan gigi yang kamu miliki.
Saran-saran dokter gigi yang kamu dapat mungkin termasuk menghindari makanan dan minuman yang terlalu panas atau terlalu dingin, menghindari makanan yang keras atau lengket, dan hindari merokok atau menggunakan tembakau dalam bentuk apa pun.
Selain itu, dokter gigi mungkin merekomendasikan obat pereda rasa sakit atau obat kumur untuk mengurangi ketidaknyamanan.
Untuk menjaga kebersihan gigi, pastikan untuk menyikat gigi dua hingga tiga kali sehari dengan pasta gigi yang mengandung fluoride, flossing setiap hari, dan menggunakan obat kumur antibakteri jika dokter gigi merekomendasikannya. Pastikan kamu menyikat gigimu sebelum tidur ya.
Tidak hanya itu, hindari mengerik gigi dan konsumsi makanan bergizi yang berguna untuk memperkuat enamel gigi dan meningkatkan kesehatan gigi secara keseluruhan.
Jika kamu mengalami efek samping atau gejala yang tidak biasa setelah scaling gigi, segera hubungi dokter gigi untuk membantu mengelola ketidaknyamanan atau membantumu menentukan tindakan lebih jauh yang diperlukan.
Tempat melakukan scaling gigi
Scaling gigi adalah prosedur perawatan gigi yang dilakukan di klinik dokter gigi. Kamu dapat membuat janji dengan dokter gigi favoritmu untuk melakukan scaling gigi sebagai bagian dari perawatan gigi rutin atau jika kamu memiliki masalah gigi yang memerlukan perawatan tambahan.
Ingat!, memilih dokter gigi yang berkualitas dan terpercaya untuk melakukan scaling gigi merupakan hal yang paling penting. Sebelum memilih dokter gigi, pastikan untuk melakukan riset dan memeriksa ulasan dari pasien sebelumnya. Pilihlah dokter gigi yang berpengalaman dan memiliki reputasi baik dalam memberikan perawatan gigi yang terbaik untuk pasiennya.
Kamu juga dapat memilih untuk melakukan scaling gigi di klinik gigi umum atau di klinik gigi spesialis periodontis. Klinik gigi periodontis secara khusus menangani masalah gigi dan jaringan penyangga seperti gingiva (gusi) dan tulang penyangga gigi.
Dokter gigi periodontis memiliki keterampilan khusus dan pengetahuan dalam menangani perawatan gigi terkait jaringan penyangga dan dapat memberikan perawatan gigi yang lebih terfokus dan terintegrasi.
Merawat kesehatan gigi menjadi hal yang tidak dapat kita abaikan untuk menghindari permasalahan gigi yang sedang maupun serius. Dan, salah satu cara untuk merawatnya adalah dengan melakukan scaling gigi secara rutin sesuai dengan kondisi gigi yang kamu miliki.
Dengan melakukan scaling gigi secara teratur, kamu dapat mempertahankan kesehatan gigi dan mulut, menghindari masalah gigi yang lebih serius, dan meningkatkan rasa percaya diri dalam berinteraksi dengan orang lain.
Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter gigi untuk mengetahui lebih lanjut tentang manfaat scaling gigi untuk kesehatan gigi dan mulut.
Kamu tinggal di Bekasi? Kabar baiknya, Grand 8 Dental Care siap memberikanmu penwaran spesial untuk scaling gigi, nih. Lokasi klinik di Grand Metropolitan Mal. Tunggu apa lagi? Segera jadwalkan kedatanganmu ke klinik gigi profesional Grand 8, ya! Cek website untuk info lebih lanjut.